Persija Lebih Pede Tatap Sisa Laga Liga 1 2022-23 Usai Putus Tren Negatif

BolaMilenia.com – Persija Jakarta sukses memutus tren negatif pada pekan ke-31 Liga 1 2022-23. Hasil ini disyukuri oleh wonderkid Persija Sandi Arta Samosir.

Persija Jakarta akhirnya meraih kemenangan setelah tiga laga terakhir hanya mampu meraih satu poin dari sekali imbang dan dua kekalahan. Kemenangan tersebut didapat dari laga vs PSIS di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (16/3). Persija meraih kemenangan 1-0 atas PSIS lewat gol Riko Simanjuntak pada menit ke-15.

Salah satu pemain depan Macan Kemayoran, Sandi Arta Samosir, mengucapkan syukur atas tiga poin yang diraih ia dan rekan-rekannya. Menurutnya hasil laga kontra PSIS menjadi momentum bagus dalam menyongsong sisa-sisa pertandingan Persija.

“Alhamdulillah dapat tiga poin dari kemenangan di kandang. Ini awal yang baik di sisa laga trakhir. Harapanya agar pertandingan-pertandingan terakhir bisa terus meraih kemenangan dan dapat hasil yang lebih baik,” ucap Sandi dalam konferensi pers pascalaga.

Selain rasa syukur atas kemenangan yang didapat, ia pun bersyukur atas kesempatan bermain yang diberikan oleh Thomas Doll. Tampil di pertandingan kontra PSIS menjadi laga kelimanya ia tampil di Liga 1 2022-23. Sebelumnya ia bermain di partai vs Persik, Borneo, Madura United, dan Barito Putera.

“Saya berterima kasih kepada pelatih yang telah memberikan kepada saya menit bermain. Saya akan perbaiki kelemahan yang ada dan akan banyak belajar lagi ke depannya. Semoga ke depanya bisa lebih baik lagi,” ujar Sandi.

Thomas Doll Kecewa Tidak Ada Penonton

Jakmania di Stadion patriot Bekasi - Persija
Persija

Pelatih Persija Thomas Doll menyoroti tidak hadirnya suporter dalam pertandingan tersebut. Menurutnya, seharusnya kemenangan ini dirasakan oleh suporter yang sudah mendukung Persija.

“Saya bingung karena fans tidak bisa datang. Karena sejatinya kita bisa merayakan (kemenangan) lebih baik ketika ada fans. Dua tahun pandemi, mereka tidak bisa nonton, dan sekarang sudah berakhir mereka tetap tidak bisa menonton. Jadi saya bingung,” terang Thomas Doll.

“Saya tidak tahu siapa yang memutuskan ini, ini tidak baik untuk Persija dan sepak bola Indonesia juga karena tidak ada emosi sama sekali. Saya berpikir mereka (fans) berhak melihat tim secara langsung dan berselebrasi bersama, dan ini merupakan bagian dari mereka.”

“Saya kecewa, mereka tidak bisa datang, ini harus dipikirkan lagi. Mungkin, saya pria yang sudah tua, tetapi saya butuh emosi (bersama fans),” pungkasnya.

Related Articles

Stay Connected

225,636FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Artikel Terbaru