BolaMilenia.com – Perang urat syaraf mulai tersaji jelang duel Tottenham Hotspur vs Liverpool, Minggu (6/11) WIB. Manajer Tottenham, Antonio Conte, menyindir arsitek The Reds, Juergen Klopp, terkait kritik yang dilancarkan terhadapnya pada musim lalu.
Sekadar informasi, Klopp memang pernah mengkritik keras gaya bermain bertahan Tottenham dalam perjumpaan jelang akhir musim 2021-22. Kebetulan, dalam dua pertemuan, Spurs sukses menahan imbang Liverpool, masing-masing dengan skor 2-2 pada Desember 2021, dan 1-1 lima bulan setelahnya.
“Jika Anda ingat dia (Klopp) kehilangan (gelar) Liga Inggris untuk hasil (imbang) itu. Saya memahami rasa frustrasinya. Mereka kehilangan gelar untuk dua poin itu. Tapi sebaliknya, kami menembus Liga Champions dengan hasil imbang itu,” kata Conte seperti dilansir BolaMilenia.com.
Antonio Conte Sudah Memaafkan Juergen Klopp
Sebagai pelatih yang juga terbiasa bersuara lantang, Antonio Conte memahami betul alasan Juergen Klopp melontarkan kritik keras. Meski begitu, dia kembali menegaskan bahwa dalam pertemuan kedua tim musim lalu tersebut, timnya yang sepantasnya menang.
“Setiap pelatih harus berbicara untuk timnya, dan untuk setiap pelatih, penting untuk memahami strategi terbaik untuk mencapai hasil yang baik. Sejujurnya, saya telah melihat lagi pertandingan terakhir melawan Liverpool dan, jika ada tim yang pantas menang, itu adalah Tottenham, bukan Liverpool,” tegas pria asal Italia itu.
Menurut Conte, Klopp telah dimaafkan atas apa yang pernah diucapkan. Dia pun tak mempermasalahkannya lantaran sadar dalam situasi seperti yang dialami Liverpool ketika itu, mudah untuk terpancing emosi.
“Saya mengerti, ketika Anda merasa sudah kehilangan (gelar) untuk mengatakan sesuatu yang salah melawan tim lain. Tapi, dia sudah meminta maaf karena dia mengerti. Tidak masalah bagi saya. Ketika Anda marah, terkadang sulit untuk mengendalikan emosi,” sebutnya lagi.
