Piala Super Italia: Kemenangan Perdana Inter Atas Milan di Partai Final

BolaMilenia.com – Inter Milan berhasil meraih trofi Piala Super Italia 2022 setelah menang 3-0 atas sang rival sekota, AC Milan, Kamis (19/1) dini hari WIB. Kemenangan ini jadi yang pertama bagi Inter atas Milan di sebuah partai final.

Sebelumnya, Inter dan Milan dua kali bertemu di partai puncak. Yakni, Final Coppa Italia 1977 dan Piala Super Italia 2011. Kedua final tersebut berakhir untuk kemenangan Rossoneri dengan skor identik, 2-0.

Inter juga berhasil mempertahankan gelar Piala Super Italia untuk kedua kalinya sepanjang sejarah, setelah menang atas Juventus di edisi 2021 lalu. Sebelumnya, I Nerazzurri mencatatkan hal tersebut pada Piala Super Italia 2005 dan 2006.

Secara total, kemenangan ini berbuah trofi Piala Super Italia ketujuh untuk Inter. Jumlah tersebut menyamai koleksi Milan, dan hanya Juventus yang punya koleksi lebih banyak, yakni 9 gelar.

Pada laga yang digelar di King Fahd International Stadium, Riyadh, Arab Saudi tersebut, Inter sudah menggebrak sejak menit awal. Buktinya, tim asuhan Simone Inzaghi tersebut sudah unggul 2 gol saat laga baru berjalan 21 menit.

Edin Dzeko, Inter vs Milan, Piala Super Italia 2022 - Twitter @Inter
Inter

Gol pertama Inter dicetak oleh Federico Dimarco, saat laga baru berjalan 10 menit. Memanfaatkan umpan Nicolo Barella, Dimarco berhasil menceploskan bola dengan sepakan kaki kiri dari dalam kotak penalti.

Ini merupakan ketujuh kalinya Dimarco terlibat gol di musim ini pada semua kompetisi, dengan empat gol dan tiga assists. Catatan terbaik di antara para pemain belakang di Liga Italia.

Sebelas menit berselang, giliran Edin Dzeko yang memanfaatkan umpan Alessandro Bastoni untuk menggandakan keunggulan Inter. Penyerang asal Bosnia tersebut mencetak gol setelah menipu satu bek Milan di dalam kotak penalti.

Inter Tambah Gol di Babak Kedua

Memasuki babak kedua, pelatih AC Milan, Stefano Pioli melakukan perubahan. Akan tetapi, gol yang ditunggu tak juga berhasil dicetak oleh pasukan I Rossoneri.

Apa yang terjadi justru sebaliknya, Inter semakin menjauh pada menit ke-77. Adalah Lautaro Martinez yang menciptakan gol setelah memanfaatkan umpan dari Milan Skriniar.

Lautaro mengikuti jejak kompatriotnya, Carlos Tevez yang mencetak gol di dua edisi Piala Super Italia secara beruntun. Tevez melakukannya bersama Juventus di edisi 2013 dan 2014.

Hingga wasit meniup peluit panjang, skor 3-0 tak berubah buat Inter dan I Nerazzurri berhak membawa pulang trofi.

Related Articles

Stay Connected

225,636FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Artikel Terbaru