BolaMilenia.com – Timnas Belgia harus ganti jerseynya untuk Piala Dunia 2022 karena mendukung LGBT. FIFA dengan tegas meminta hal-hal yang berbau dukungan terhadap kaum LGBT untuk ditiadakan selama Piala Dunia 2022.
FIFA sedari awal memang sudah tegas terkait larangan hal-hal berbau dukungan LGBT. Mereka pun telah melarang ban kapten pelang dengan tulisan,One Love dikenakan oleh para tim peserta. Bahkan, orang-orang dengan lambang pelangi dilarang masuk stadion di Qatar.
Timnas Belgia pun juga dalam sorotan. Mereka diwajibkan mengganti jersey tandangnya karena kata “cinta” yang tertulis di bagian belakang di bawah nomor pemain. Kata-katanya mungkin tak masalah. Tetapi, warna dalam kata Cinta tersebut menggambarkan pelangi yang merupakan simbol dukungan LGBT.
“Kata cinta harus hilang. Ini menyedihkan, tapi FIFA tidak memberi kami pilihan. Sisa perlengkapan seragam tim lainnya tetap tidak berubah,” ujar CEO Asosiasi Sepak Bola Belgia (RBFA), Peter Bossaert, dikutip dari The Sun.
Jersey tandang timnas Belgia sendiri sebetulnya punya filosofi. Mereka menggambarkan pertunjukan kembang api festival Tomorrowland yang artinya nilai-nilai bersama tentang keragaman, kesetaraan, dan inklusivitas.
Gara-gara diminta FIFA mengganti jersey tandangnya, timnas Belgia pun dipastikan selalu memakai kostum kandang dalam tiga babak grup. Selain itu, Bossaert juga geram karena kapten Belgia, Eden Hazard juga dilarang mengenakan ban lengan One Love.
“Eden memang tidak akan bermain dengan band One Love. Kami tidak punya pilihan, karena hukumannya tidak proporsional. Kami tidak bisa mengambil risiko Eden mendapatkan kartu kuning sebelum pertandingan dimulai,” tuntasnya.
