BolaMilenia.com – Partai Piala AFF 2022 antara Timnas Indonesia vs Vietnam akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (6/1). Ini merupakan pertemuan pertama semifinal sehingga kemenangan wajib didapat tuan rumah sebelum away pada 9 Januari mendatang.
HEAD TO HEAD & TREND PERTANDINGAN
BolaMilenia.com
FAKTA-FAKTA MENARIK
Ada 25 pertandingan sebelumnya antara kedua belah pihak. Hasilnya dibagi dengan delapan kemenangan untuk Indonesia dan tujuh untuk Vietnam.
Kemenangan terakhir Indonesia atas Vietnam terjadi di Kejuaraan AFF 2016 (2-1). Sejak itu, Golden Star Warriors menjalani empat pertandingan tak terkalahkan melawan mereka. Pertemuan terakhir Indonesia dan Vietnam, terjadi pada Desember 2021, berakhir imbang 0-0.
Timnas Indonesia dan Vietnam sama-sama mencetak 12 gol di fase grup Kejuaraan, paling banyak tertinggal dari Thailand (13).
Vietnam menjadi satu-satunya tim yang belum kebobolan, sementara Indonesia kebobolan tiga gol di babak pertama.
Vietnam melaju ke semifinal kompetisi kelima berturut-turut, Indonesia di urutan kedua berturut-turut.
Indonesia tidak terkalahkan dalam tujuh pertandingan terakhirnya, menang enam kali, sedangkan Vietnam tanpa kekalahan dalam 10 pertandingan, menang delapan kali.
Timnas Indonesia bisa turunkan semua pemainnya meski Nadeo Argawinata diragukan.
Vietnam bisa memainkan komposisi terbaiknya.
REKOR PELATIH
Shin Tae-yong sudah dua kali menghadapi Vietnam di level senior sebagai pelatih Timnas Indonesia. Rekornya satu kali imbang dan sekali kalah. Keduanya juga pernah jumpa di level U-23 di mana Park Hang-seo menang.
Shin Tae-yong dan Park Hang-seo sudah bertemu sebanyak 13 kali di semua ajang selama menjadi pelatih. Shin Tae-yong unggul telak dengan meraih 8 kemenangan, dua kali imbang, dan cuma kalah tiga kali dari Park Hang-seo.
Park Hang-seo sudah dua tujuh kali berhapadan dengan Indonesia di mana dua diantaranya di level senior. Rekornya 6 kali menang dan satu imbang.
PEMAIN KUNCI
Dalam pertandingan semifinal Piala AFF 2022 ini Timnas Indonesia akan bertumpu di lini belakang. Sosok Jordi Amat akan menjadi pemain kunci di posisi bek tengah buat mengantisipasi serangan-seragan Vietnam. Selain itu, Jordi bisa diandalkan ketika situasi bola mati seperti tendangan bebas atau corner-kick
Vietnam bakal mengandalkan Do Hung Dung yang berperan sebagai progresor dan distributor dari lini belakang ke lini tengah. Sebagai seorang distributor, Do menjadi jenderal lapangan tengah yang menentukan arah serangan Vietnam. Ia mencatatkan 158 umpan sukses dengan akurasi 87,3 persen dan enam umpan kunci.
